Apa Gejala Kanker Serviks Stadium 3

Gejala Kanker Serviks Stadium 3: Penyebab, Diagnosis, dan Pengobatan

Kanker serviks, juga dikenal sebagai kanker leher rahim, adalah salah satu jenis kanker yang paling umum pada wanita di seluruh dunia.

Kanker ini berkembang secara perlahan selama bertahun-tahun, dan seringkali tidak menunjukkan gejala yang jelas pada tahap awal.

Oleh karena itu, penting untuk memahami gejala yang mungkin muncul pada kanker serviks stadium 3.

Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan apa gejala kanker serviks stadium 3, penyebabnya, proses diagnosis, dan pilihan pengobatan yang tersedia.

Apa Itu Kanker Serviks Stadium 3?

Kanker serviks adalah jenis kanker yang dimulai di leher rahim atau serviks.

Pada stadium 3, kanker ini telah tumbuh dan menyebar lebih jauh ke dalam jaringan sekitarnya, tetapi belum mencapai organ atau struktur yang jauh.

Stadium 3 kanker serviks dibagi menjadi dua tahap:

Stadium 3A: Pada tahap ini, kanker telah menyebar ke dinding vagina atau ke daerah di antara dinding vagina dan dinding panggul.
Stadium 3B: Pada tahap ini, kanker telah menyebar ke dinding panggul atau telah menyumbat ureter, saluran yang menghubungkan ginjal ke kandung kemih.

Gejala Kanker Serviks Stadium 3

Gejala kanker serviks stadium 3 mungkin lebih jelas daripada pada tahap sebelumnya, tetapi masih dapat bervariasi dari satu individu ke individu lainnya.

Di bawah ini adalah beberapa gejala yang potensial dapat timbul:

Pendarahan Abnormal: Pendarahan yang tidak biasa adalah gejala utama pada kanker serviks. Ini bisa termasuk pendarahan setelah hubungan seksual, pendarahan di antara periode menstruasi, atau pendarahan setelah menopause. Ini terjadi karena kanker merusak pembuluh darah di leher rahim.
Nyeri Panggul atau Punggung: Beberapa wanita dengan kanker serviks stadium 3 mengalami nyeri panggul atau punggung yang tidak dapat dijelaskan. Ini dapat disebabkan oleh perluasan kanker ke jaringan di sekitarnya.
Kehilangan Berat Badan yang Tidak Diinginkan: Penurunan berat badan yang tidak dijelaskan oleh faktor lain juga bisa menjadi gejala. Kanker serviks stadium 3 dapat mengganggu metabolisme tubuh.
Kelelahan yang Berlebihan: Kelelahan yang tidak biasa atau terus-menerus bisa menjadi gejala kanker serviks. Kanker dapat menguras energi tubuh.
Masalah Buang Air Besar atau Buang Air Kecil: Jika kanker telah menyebar ke daerah sekitarnya, seperti dinding panggul, itu dapat menyebabkan masalah saat buang air besar atau buang air kecil.

Penting untuk dicatat bahwa gejala ini tidak selalu berarti seseorang memiliki kanker serviks stadium 3.

Beberapa dari gejala ini juga dapat terkait dengan kondisi medis lainnya.

Namun, jika Anda mengalami gejala ini, sangat penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.

Penyebab Kanker Serviks Stadium 3

Kanker serviks umumnya disebabkan oleh infeksi virus HPV (Human Papillomavirus), yang dapat menyebabkan perubahan pada sel-sel serviks.

Meskipun infeksi HPV adalah penyebab utama kanker serviks, tidak semua infeksi HPV menyebabkan kanker.

Ada beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan probabilitas seseorang untuk mengembangkan kanker serviks, termasuk:

Infeksi HPV: Infeksi HPV adalah faktor risiko utama untuk kanker serviks. Terdapat berbagai jenis HPV, dan hanya beberapa yang meningkatkan risiko kanker.
Merokok: Merokok dapat meningkatkan risiko kanker serviks pada wanita yang terinfeksi HPV.
Kehidupan Seksual yang Aktif: Memulai aktivitas seksual pada usia muda atau memiliki banyak pasangan seksual dapat meningkatkan risiko.
Kurangnya Vaksinasi HPV: Vaksin HPV yang efektif telah tersedia untuk melindungi dari beberapa jenis HPV yang menyebabkan kanker serviks.

Proses Diagnosis Kanker Serviks Stadium 3

Penting untuk mendiagnosis kanker serviks sejak dini, termasuk pada stadium 3, agar bisa segera mengambil tindakan pengobatan yang tepat.

Proses diagnosis kanker serviks mungkin melibatkan langkah-langkah berikut:

Pap Smear: Tes Pap smear adalah tes pemeriksaan sel serviks yang dilakukan secara rutin untuk mendeteksi perubahan sel yang abnormal. Ini adalah cara yang efektif untuk mendeteksi kanker serviks pada tahap awal.
Pemeriksaan Fisik: Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik untuk menilai ukuran dan keadaan kanker serviks serta apakah telah menyebar ke area sekitarnya.
Colposcopy: Jika ada hasil Pap smear yang abnormal, dokter mungkin melakukan colposcopy, yaitu pemeriksaan lebih rinci menggunakan mikroskop.
Biopsi: Jika ditemukan perubahan sel yang mencurigakan, dokter dapat melakukan biopsi untuk mengambil sampel jaringan untuk pemeriksaan lebih lanjut di laboratorium.
Pemeriksaan Penunjang: Pemeriksaan penunjang seperti MRI atau CT scan dapat membantu dalam menilai sejauh mana kanker telah menyebar.

Pengobatan Kanker Serviks Stadium 3

Pilihan pengobatan untuk kanker serviks stadium 3 akan bergantung pada sejauh mana kanker telah menyebar, kesehatan umum pasien, dan preferensi pasien.

Beberapa opsi pengobatan yang mungkin termasuk:

Operasi: Ini mungkin melibatkan pengangkatan bagian dari atau seluruh leher rahim (histerektomi) atau pengangkatan jaringan yang terinfeksi.
Radiasi: Terapi radiasi digunakan untuk menghancurkan sel-sel kanker dan dapat digunakan sebelum atau setelah operasi.
Kemoterapi: Kemoterapi adalah penggunaan obat-obatan untuk membunuh sel-sel kanker atau menghambat pertumbuhannya.
Terapi Targeted: Terapi yang ditargetkan pada sel-sel kanker tertentu juga dapat digunakan sebagai pengobatan tambahan.
Imunoterapi: Imunoterapi adalah penggunaan sistem kekebalan tubuh untuk melawan kanker.
Perawatan Suportif: Dalam beberapa kasus, perawatan suportif seperti transfusi darah atau pengobatan untuk mengatasi efek samping dapat diberikan.

Pengobatan yang direkomendasikan akan dipersonalisasi sesuai dengan keadaan pasien.

Penting untuk berbicara dengan tim medis Anda untuk memahami pilihan terbaik dan dampak yang mungkin timbul.

Kesimpulan

Kanker serviks stadium 3 adalah tahap lanjutan dari penyakit ini yang melibatkan penyebaran kanker ke jaringan di sekitarnya.

Gejala seperti pendarahan abnormal, nyeri, kelelahan, dan penurunan berat badan dapat muncul pada tahap ini.

Mengetahui gejala dan faktor risiko kanker serviks adalah langkah penting dalam pencegahan dan deteksi dini.

Jika Anda mengalami gejala yang mencurigakan atau memiliki faktor risiko yang tinggi, segera konsultasikan dengan dokter Anda untuk evaluasi lebih lanjut.

Dengan diagnosis dini dan perawatan yang tepat, banyak kasus kanker serviks stadium 3 dapat diatasi dengan baik.

Selalu ingat untuk menjaga kesehatan Anda dan melakukan pemeriksaan rutin yang disarankan oleh dokter Anda.